
Buruh.co, Jakarta – Sebuah crane atau alat pengangkat beton di proyek jalur ganda kereta jatuh dan menewaskan empat buruh. Kecelakaan tersebut terjadi di kawasan Matraman, Jatinegara, Jakarta Timur.
Dua orang korban meninggal di tempat sementara dua lainnya meninggal dalam upaya perawatan. Mohammad Alwi, Kepala Rukun Warga 06, Kelurahan Kampung Melayu mengatakan, ” (Korban) Sudah dievakuasi tadi pagi ke Rumah Sakit Premier Jatinegara,” kata Alwi.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta menyebutkan, sebagaimana dikutip Republika.co.id, kejadian terjadi pada pukul 05.00 dini hari. Diduga, posisi crane tidak sesuai sehingga mengakibatkan roboh.
Kecelakaan konstruksi makin marak belakangan seiring pemerintah yang tengah menggenjor pembangunan infrastruktur. Kecelakaan kerja sebelumnya juga terjadi pada proyek konstruksi di Jakarta yaitu “box girder” LRT (Light Rail Transit) di kawasan Utan Kayu, Jakarta Timur, yang roboh pada Senin (22/1/) dini hari.
Jajaran konsorsium Hutama – Modern – Mitra sebelumnya mengaku sudah menyampaikan belasungkawa dan permohonan maaf pada keluarga korban. Perusahaan juga mengklaim akan memastikan keluarga mendapatkan santunan dan kompensasi yang menjadi haknya.
Kepolisian sudah memasang pengaman radius 300 meter di seputar lokasi kejadian. PT.Hutama Karya juga bekerjasama dengan Kementerian Pekerjaan Umum untuk melakukan investigasi lebih lanjut.
(Tempo.co, Republika.co.id)